RADIO KOMUNITAS K FM MAGELANG
GAWE ADEM LAN AYEM
Jln.Muntilan-Dukun,Km 5,Komplek Lantai 2 MTS Aswaja Dukun,Kecamatan Dukun

28 Jun 2013

Home » » LAPORAN AKTIVITAS GUNUNG MERAPI TANGGAL 17 - 23 JUNI 2013

LAPORAN AKTIVITAS GUNUNG MERAPI TANGGAL 17 - 23 JUNI 2013

  Pada minggu ini cuaca cerah terjadi pada pagi hari, sesekali waktu malam tampak . Angin di pos-pos pengamatan umumnya tenang, tetapi kadang-kadang pada siang-sore berubah menjadi sepoi-sepoi. Asap solfatara umumnya berwarna putih, tipis hingga tebal dominan putih tebal bertekanan lemah. Ketinggian asap solfatara maksimum 300 m condong ke Utara pada tanggal 21 Juni 2013 pukul 05:56 terukur dari Pos Babadan. Hujan pada minggu ini masih terjadi diseluruh pos. Gambar 1 menunjukkan morfologi puncak dari Pos Babadan dimana  terlihat banyak material guguran batuan yang berasal dari sisa kubah lava 1948.

 
 Gambar 1.  Morfologi puncak G. Merapi dilihat dari Pos Babadan, material guguran batuan terlihat  menumpuk dibahah sisa kubah lava 1948
 
Pada minggu ini kegempaan G. Merapi tercatat adanya gempa Guguran sebanyak 11 kali, dan Tektonik 12 kali. Berdasarkan intensitas kegempaan, gempa-gempa yang terjadi masih menunjukkan dalam batas normal. Gambar 2 menunjukkan statistik kegempaan selama Januari 2011 hingga Juni 2013.
 
 
 Gambar 2. Statistik Kegempaan G. Merapi Bulan Januari 2012 – Juni 2013
 
   Data deformasi berdasarkan pengukuran EDM (Electronic Distance Measurement) menunjukkan belum adanya perubahan jarak yang signifikan antara reflektor-reflektor yang terpasang di puncak G. Merapi (R1, R2, R3, dan R4) terhadap titik tetap di Pos Babadan, Pos Kaliurang, Poa Jrakah dan Pos Selo (Gambar 3).

 
 
Gambar 3. Hasil pengukuran EDM Pos Kaliurang, Babadan,  dan Selo Bulan Januari 2012 –  Juni  2013
 

 Sedangkan data deformasi dengan pengukuran menggunakan tiltmeter ini juga belum menunjukkan adanya perubahan kemiringan yang signifikan antara alat yang berada di daerah Plawangan (Gambar 4).

 


Gambar 4. Hasil Pengukuran Tiltmeter stasiun Plawangan Januari –  Juni 2013 sumbu X: arah Barat-Timur dan sumbu Y: arah Utara-Selatan dari stasiun Plawangan.
   Data curah hujan di sekitar Pos Pengamatan G. Merapi (Pos Kaliurang, Pos Ngepos, Pos Babadan, dan Pos Selo)  Januari –  Juni 2013, Intensitas curah hujan tertinggi sebesar 35 mm/jam selama 80 menit pada tanggal 21 Juni 2013 terjadi di Pos Jrakah. Gambar 5 menunjukkan curah hujan yang terjadi di setiap Pos G. Merapi.
 
Gambar 5. Curah hujan di setiap pos pengamatan pada bulan Januari 2012 – Juni  2013
 


 
Berdasarkan hasil pengamatan visual dan instrumental status aktivitas G. Merapi berada pada tingkat “Normal”.
 
III. SARAN
 
  1. Mengingat curah hujan masih tinggi masyarakat perlu meningkatkan kewaspadaan terhadap bahaya lahar.
  2. Jika terjadi perubahan aktivitas G. Merapi yang signifikan maka status aktivitas G. Merapi akan segera ditinjau kembali.

  3. Demikian kami sampaikan, atas perhatian dan kerjasamanya, kami ucapkan terima kasih.



    @BPPTKG
Share this article :